0308/2018 Pengertian Dan Fungsi Selimut Beton 21/02/2020 5 Tahap Proses Pembuatan Semen 22/06/2020 Kenali Perbedaan Keramik dan Granit 15/05/2020 Perbedaan Granit Dan Marmer Kekurangan Dan Kelebihan 15/10/2019. Search this website. Contact Info. HEAD OFFICE; Alamat Jl. Wibawa Mukti 2 No.26 Kav. 7 Jatiasih - Bekasi. Phone: 021-82733918.
KetahuiKelebihan dan Kekurangan Suzuki Ignis. Karena hanya sekedar facelift, mobil Suzuki Ignis 2020 hanya mendapat sejumlah perubahan ringan di eksterior dan interior. Harga mobil Suzuki Ignis Indonesia terbaru berkisar dari Rp 170 juta hingga Rp 200 juta. Maka berikut kami jabarkan sejumlah kelebihan dan kekurangan yang ada pada mobil Suzuki
produktivitasdan kualitasnya akan lebih baik (bebas kesalahan). 2. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN. KELEBIHAN SSAD. - Milestone diperlihatkan dengan jelas yang memudahkan dalam manajemen proyek. - SSAD merupakan pendekatan visual, ini membuat metode ini mudah dimengerti oleh pengguna atau programmer. - Penggunaan analisis grafis dan tool seperti DFD
GalaxyJ4. Untuk harga Samsung Galaxy J4 2018, sayangnya belum ada informasi yang kami dapatkan. Nanti jika sudah diumumkan resmi oleh Samsung, akan kami update infonya segera. Melihat harga Galaxy J3 yang digantikan, dan perbedaan harga J6 dan J8, kami prediksi harga Galaxy J4 2018 akan berada di angka Rp 2,2-2,3 jutaan rupiah, sayang
KeunggulanAMOLED dibanding TFT/IPS di antaranya adalah konsumsi daya yang rendah dan tampilan hitam yang pekat. Samsung Experience UI yang Ramah Pengguna Samsung Galaxy J4 menggunakan Android versi 8.0 dengan Samsung Experience UI. Versi Android yang dijalankan sudah cukup baru meskipun kini Android 10.0 atau Q sudah mulai diuji.
HargaSamsung Galaxy J8 2020 Dan Spesifikasi; Ini Dia 10 Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A21s; Review HP Samsung M21: Spesifikasi + Harga Lengkap Ide Peluang Usaha Baru Yang Bisa di Jalankan Dengan Mudah; 10 Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy S21 5G; 10 HP Realme Terbaik dengan RAM 8 GB; Home / Tech / Review HP Samsung M21
Haiii sebelum saya membahas singkat tentang ''Kelebihan dan Kekurangan PowerPoint''. Ada pepatah bilang tak kenal maka tak say
Samsungj6 plus yang sudah dirilis sejak tahun 2018 ini mempunyai harga yang relatif stabil. Prosesor dengan cpu type octa. Harga samsung galaxy j6 dan spesifikasi samsung galaxy j6 mulai dari kelebihan dan kekurangan serta fitur, desain, kamera, ram, cpu, ukuran layar, dan baterai yang memiliki layar besar berukuran 5.6 inci dengan bezel tipis.
yL7J7Wp. Samsung Galaxy J4 Core has IPS LCD capacitive touchscreen, 16M colors, It contains a size of inches, cm2 ~ screen-to-body ratio that is very suitable for playing games, watching videos and browsing the internet, It has a resolution of 720 x 1480 pixels, ratio ~274 ppi density, It has a multitouch feature. Samsung Galaxy J4 Core advantages Samsung Galaxy J4 Core comes with the latest operating system of Android Oreo Go edition, It has Qualcomm MSM8917 Snapdragon 425 28 nm, It offers a fast CPU, It gives you Quad-core GHz Cortex-A53, It presents Adreno 308 and it offers a superb performance without any lags. Samsung Galaxy J4 Core comes with a superb expandable memory via card slot, microSD, up to 512 GB, It has an internal memory 16 GB, 1 GB RAM, It is announced in 2018, November, It is released in 2018, November and it comes with Dual SIM Nano-SIM, dual stand-by. Samsung Galaxy J4 Core has the main camera of single 8 MP, f/ AF, It offers features such as LED flash, panorama, HDR, It takes amazing photos with high quality, It presents a video of [email protected], It offers a selfie camera of single 5 MP, f/ It has features such as LED flash, It has a video and it offers superb selfies. Samsung Galaxy J4 Core Samsung Galaxy J4 Core has 2G bands GSM 850 / 900 / 1800 / 1900 – SIM 1 & SIM 2, It offers 3G bands HSDPA 850 / 900 / 1700AWS / 1900 / 2100, It presents 4G bands LTE, It supports 4G in India Band 40 Speed is HSPA Mbps, LTE Cat4 150/50 Mbps, It provides you with GPRS and it contains EDGE. Samsung Galaxy J4 Core has the body dimensions of x x mm x x in, It offers a weight of 177 g oz, It has Sound Alert types such as Vibration, MP3, WAV ringtones, It presents a loudspeaker, It contains a mm jack, It offers a premium & impressive design. Samsung Galaxy J4 Core has Comms WLAN such as Wi-Fi b/g/n, Wi-Fi Direct, hotspot, It has Bluetooth A2DP, LE, It presents GPS, with A-GPS, GLONASS, BDS, It gives you Stereo FM radio, recording, It offers micro USB USB On-The-Go and it offers a high build quality. Samsung Galaxy J4 Core comes with sensors such as accelerometer, proximity, It contains messaging methods such as SMS threaded view, MMS, Email, Push Email, IM, It has Browser HTML5, It offers ANT+, It contains MP4/ player and it offers MP3/WAV/eAAC+/FLAC player, It has a photo/video editor and it contains a document viewer, Samsung Galaxy J4 Core supports a non-removable Li-Ion 3300 mAh battery that lasts for a long time, It offers misc colors such as Black, Gold, Blue, Its price is about 150 EUR, it offers a good battery life, it has a flash that enables you to take amazing photos in low light conditions, Nearly all the connectives are supported such as Wi-Fi, Bluetooth, USB, 3G, 4G & NFC. Samsung Galaxy J4 Core disadvantages Samsung Galaxy J4 Core does not offer water & dust resistant, It does not have Corning Gorilla Glass for the screen protection, It has a bit heavyweight, It offers 1 GB RAM only, It offers a few sensors, It presents a non-removable battery, It comes with an average pixel density, It presents an average resolution, It does not offer Infrared, It does not have Barometer or Temperature sensor and it is expensive.
Tidak semua smartphone Samsung hadir dengan fitur terbaru. Terkadang Samsung masih melihat segmen pasar kelas entry level yang membutuhkan HP Samsung meski dengan spesifikasi dan fitur yang dipangkas. Maklum, Samsung sudah punya nama besar. HP murah dan mahalnya selalu menarik perhatian. Samsung Gaalxy J4 contohnya. HP Android dari Samsung ini adalah seri Samsung seperti kebanyakan seri J, murah dengan spesifikasi yang tidak terlalu istimewa. HP ini sendiri diluncurkan berbarengan dengan Samsung Galaxy J6. Jika Samsung Galaxy J6 dijual di harga Rp2 jutaan, maka Samsung Galaxy J4 ini ada di kelas harga HP di bawah Rp2 juta. Kisaran harganya saat artikel ini dibuat ada di antara Rp1,8 sampai Rp2 juta. Lantas, apakah dengan banderol harga tersebut membuat HP ini layak dipilih? Untuk mengetahui hal tersebut, mari simak kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy J4 berikut. Tetapi sebelumnya, simak terlebih dulu spesifikasi Samsung Galaxy J4 berikut ini. Spesifikasi Samsung Galaxy J4 [aps_product_specs id="35772"] Kelebihan Samsung Galaxy J4 1. Layar Penuh Super AMOLED * sumber Samsung Galaxy J4 memiliki nilai kelebihan di sektor layarnya. Layar HP ini menggunakan panel Super AMOLED yang sudah tidak diragukan lagi sebagai salah satu panel yang baik. Pasalnya, Super AMOLED umumnya menawarkan tampilan layar dengan kualitas warna yang baik dan konsumsi daya baterainya lebih efisien. Layarnya sendiri mengusung dimensi 5,5 inci dengan resolusi HD 1280x720 piksel. Layarnya ini memiliki kerapatan layar 269 ppi dan sudah mendukung teknologi multitouch 10 sentuhan jari. Menurut Tabloidpulsa, layar pada HP ini mampu memberikan tampilan yang jernih dan jelas. Layarnya juga terasa lebih responsif dan smooth. Sedikit disayangkan, layar HP ini tidak memiliki fitur auto brightness tetapi fitur mode kecerahan layar outdoor mode’ dan show control on top’ jadi pengganti yang menarik. Secara umum, layar Samsung Galaxy J4 dengan panel AMOLED adalah hal yang menarik, terlebih ponsel ini ada di kelas harga terjangkau. Bahkan, layar HP ini masih lebih baik jika dibandingkan dengan saudaranya yakni Samsung Galaxy J4+ yang hanya mengusung panel IPS LCD. 2. Baterai yang Dapat Dilepas dan Daya Tahannya Cukup Baik * sumber Sama seperti Samsung Galaxy J6, Samsung Galaxy J4 juga dibekali dengan baterai berkapasitas mAh. Baterainya tergolong memiliki daya tahan yang cukup baik. Hal ini juga dipengaruhi oleh panel Super AMOLED yang tentu dapat lebih efisien dalam konsumsi daya. Kalau menurut penuturan GontaGantiHP, baterai pada ponsel berukuran 5,5 inch ini dapat bertahan cukup lama. Daya tahan baterainya bisa mencapai satu harian lebih atau sekitar 36 jam dengan penggunaan media sosial yang cukup aktif dan intens. Daya tahan baterai yang cukup awet ini juga bisa didapatkan karena HP ini dibekali chipset yang dibuat dengan proses fabrikasi 14nm. Selain daya tahan baterainya yang baik, baterai HP ini juga memiliki kelebihan yang menarik, yakni memungkinkan baterainya dilepas. Kenapa hal ini jadi kelebihan? Pasalnya, saat ini sudah jarang sebuah ponsel Android menghadirkan baterai yang dapat dilepas. Demi desian bodi yang ramping, umumnya vendor sekarang membenamkan baterai tanam. ' Kehadiran Samsung Galaxy J4 yang mengusung konsep baterai lepas ini tentu bisa jadi kelebihan menarik, terutama untuk pasar entry level. Baterai yang bisa dilepas umumnya lebih mudah diganti dibandingkan baterai tanam. 3. Desain Terlihat Cantik Meskipun desain bodi HP ini dari plastik, bodi ponsel ini dibalut dengan finishing yang tergolong baik. Di bagian depan, HP ini dibalut dengan kaca depan 2,5D. Kombinasi ini membuat bodi ponsel ini terlihat lebih cantik dan tidak terlihat murahan. Apalagi ada tulisan Samsung di bagian belakang bodi-nya. GontaGantiHP juga mengatakan kalau Samsung Galaxy J4 ini memiliki bodi yang terlihat menarik. Selain itu, bodinya tergolong solid alias memiliki build quality yang baik. Berdasarkan penuturan tersebut, bisa dibilang kalau Samsung tergolong sukses membangun ponsel dengan bodi plastik menjadi terlihat menarik. 4. Kualitas Suara yang Baik * sumber Samsung Galaxy J4 tidak dilengkapi dengan kualitas audio Dolby Atmos. Untungnya, kualitas audio yang keluar dari HP ini tergolong baik. Sederhananya, suara yang keluar dari speaker HP ini tidak cempreng dan cukup enak didengar. Namun, satu yang jadi perhatian khusus soal audio di HP ini, yakni speaker. Speaker HP ini ada di bagian belakang punggung HP. Seperti kata GontaGantiHP, penempatan speaker di belakang punggung ini membuat suara yang keluar dari Samsung Galaxy J4 terasa lebih kependem saat diletakan di kasur atau di meja. Untuk menikmati kualitas suara yang baik di HP ini, jelas penggunaan dengan memegang ponsel lebih baik dibandingkan menyetel lagu atau video dengan diletakan di atas meja. Kecuali, tentu jika posisi layar menghadap ke bawah, suara speaker bakal lebih terasa nendang. 5. Triple Slot * sumber Karena mengusung konsep baterai yang bisa dilepas, Samsung Galaxy J4 bisa lebih lapang menyematkan slot dedicated. Samsung menggunakan konsep ponsel lawas dengan menghadirkan tiga slot, yakni dua slot untuk SIM dan satu slot untuk microSD. Kehadiran tiga slot ini tergolong baik karena Anda yang menggunakan dua kartu SIM plus ingin menambah kapasitas penyimpanan, bisa memanfaatkan tiga slot ini dengan baik. Terlebih jika Anda merasa ROM 32 GB di HP ini terasa kurang untuk penyimpanan data. Satu kelebihan kecil yang tergolong menarik. Kekurangan Samsung Galaxy J4 1. Prosesor Lambat di Kelas Harganya * sumber Seperti terlihat di gambar, nilai AnTuTu Samsung Galaxy J6 adalah Nilai Antutu ponsel ini tergolong rendah untuk sebuah ponsel di harga Rp2 juta. Sebagai pembanding, Genpro Z2 yang berada di rentang harga yang sama, skor AnTuTu-nya bisa mencapai 50 ribuan lebih. Padahal chipset yang digunakan adalah Mediatek. Samsung Galaxy J6 yang ada di harga Rp2,5 jutaan dengan chipset Exynos 7870 memiliki nilai Antutu Mengingat Samsung Galaxy J4 dibekali dengan Exynos 7570 quad core processor, wajar jika nilai Antutu HP ini lebih rendah. Hanya saja, angka 42 ribuan ini tergolong cukup rendah untuk kebutuhan zaman sekarang. Untuk digunakan sehari-hari sebenarnya tidak masalah. Hanya saja jelas penggunaannya hanya sebatas aplikasi umum dan gim yang ringan. Tentu memainkan gim seperti Mobile Legends masih cukup nyaman dengan grafis yang tidak terlalu kencang. Mengingat banyak HP di harga Rp2 jutaan yang menawarkan performa lebih baik, seperti Realme 2 contohnya, jelas Samsung Galaxy J4 memiliki nilai minus di sektor performa. 2. Kamera Pas-pasan * sumber Kamera belakang Samsung Galaxy J4 ini serupa dengan kamera Samsung Galaxy J6. Kamera yang digunakan adalah kamera 13 MP dengan bukaan f/ Berdasarkan penuturan GontaGantiHape, kamera pada Samsung Galaxy J4 ini tergolong cukup baik. Sayangnya, kamera ponsel ini tergolong kurang nendang saat digunakan di kondisi cahaya rendah. Berikut beberapa contoh tangkapan kamera belakang Samsung Galaxy J4. * sumber * sumber * sumber * sumber * sumber * sumber Menilik hasil foto tersebut, bisa dibilang kalau Samsung Galaxy J4 memiliki kamera belakang yang tergolong pas-pasan. Cukup pas memang untuk kondisi cahaya yang baik tetapi kewalahan saat memotret pada kondisi cahaya rendah. Apalagi di kondisi menjelang gelap. Kamera belakang 13 MP ini memang terbilang kurang begitu nendang terlebih jika menilik fakta kalau di pasaran, masih banyak HP Rp2 juta yang menawarkan kamera ganda dengan hasil yang baik. Hal yang sama berlaku untuk kamera depan HP ini yang hanya mengusung 5 MP saja. Kamera depan 5 MP jelas bukan opsi terbaik untuk memajang hasil selfie yang menawan. Jika Anda adalah penyuka, sebaiknya mencari HP lain yang kualitas selfie lebih baik, tentu di kelas harga yang sama. Tidak mengusung kamera ganda dan kualitas kamera ponsel ini yang tergolong pas-pasan tentu jadi kekurangan lain dari HP ini. 3. Tanpa Fingerprint Samsung Galaxy J4 memiliki kekurangan yang cukup membuat HP ini jadi tambah kurang menarik, yakni tidak hanya sensor sidik jari di bagian belakang. Di saat ponsel lain di kelas harga yang sama menawarkan sensor sidik jari, Samsung Galaxy J4 justru malah tidak memilikinya. Padahal, malah ada ponsel Rp1 jutaan yang hadir dengan sensor sidik jari alias fingerprint sensor. Kalaupun ada ponsel harga Rp2 juta atau di bawahnya tidak memiliki sensor sidik jari, biasanya ponsel tersebut memiliki fitur sensor pengenalan wajah. Sayangnya, hal ini juga tidak terdapat di Samsung Galaxy J4. 4. Rasio Layar Tidak Kekinian Kekurangan lain dari Samsung Galaxy J4 adalah rasio layarnya yang masih mengusung 169. Untuk tren ponsel terbaru, rasanya rasio 169 sudah mulai ketinggalan. Ya, layarnya memang Super AMOLED tetapi tidak memiliki bentangan layar yang lebih panjang, alhasil membuat ponsel ini terasa ponsel jadul. Mau tak mau memang harus membandingkan HP ini dengan ponsel lain di kelas harga yang sama, dan HP pesaing Galaxy J4 umumnya sudah mengusung rasio 189. 5. Sensor yang Tidak Lengkap * sumber Kelemahan lain dari Samsung Galaxy J4 adalah sensornya yang tidak lengkap. Banyak sensor yang dipangkas dan tidak hadir di ponsel ini. Contohnya tidak ada kompas, sensor gyro, dan tidak ada LED notifikasi. Ketidakhadiran sensor ini jelas jadi satu kekurangan lain dari Samsung Galaxy J4. Simpulan Samsung Galaxy J4 bisa dibilang adalah HP yang kurang begitu secara spesifikasi dan hardware yang ditawarkan. Layar Super AMOLED pada ponsel dengan RAM 2 GB ini memang jadi kelebihan lain, tapi selebihnya ponsel ini memiliki spesifikasi yang biasa saja. Kalau mencari ponsel di rentang harga Rp2 juta dengan spesifikasi yang mumpuni dengan fitur kekinian, jelas Samsung Galaxy J4 bukan jawabannya. Tetapi, jika spesifikasi tidak masalah dan memang membutuhkan HP Samsung karena melihat brand Samsung dan layanan purna jual yang baik, maka tidak ada salahnya menilik Samsung Galaxy J4 ini. Tertarik? Anda bisa membeli Samsung Galaxy J4 melalui toko online di link ini.
Konon, dari semua jajaran ponsel pintar yang dipunyai Samsung, hanya seri A, S, dan Note saja yang memang worth it, alias bagus. Tiga kali menguji seri S pada S8+, S9, dan S9+ serta sekali mencoba seri A pada Galaxy A8, plus perkenalan singkat dengan Galaxy Note FE, membuat saya setuju dengan kalimat awal tadi. Sulit mencari kekurangan produk-produk smartphone tadi, kecuali harganya yang premium saja. Lalu bagaimana dengan seri J? Sejauh ini saya sudah mencoba J7 Core dan J7 Plus. Untuk J7 Plus saya masih banyak menemukan fitur-fitur kelas atas yang memang jadi wajar jika melihat bandrolnya. Sementara pada J7 Core saya sudah mulai bisa memilah dengan mudah, mana minusnya dan mana plusnya. Lalu bagaimana dengan Samsung Galaxy J4 yang hanya saya uji selama sekitar 3 hari saja ini? Saya bisa katakan bahwa smartphone ini takkan menarik minat Anda yang suka bermain game lama-lama di ponsel, yang masih memperhitungkan spesifikasi di atas kertas berbanding harga, dan sedikit bisa mengabaikan masalah layanan purna jual ya. Betul, secara spesifikasi sih Samsung Galaxy J4 terlihat biasa saja, processor Exynos 7570 Quad-core dengan cortex A53, RAM 2 GB, serta storage 32 GB-nya jadi dapur pacu untuk display-nya yang berdimensi 5,5 inci, dengan resolusi HD 720p pada rasio 169. Tapi jika Anda adalah orang yang memperhatikan masalah brand prestige, looks yang elegan, serta layar yang indah untuk dapat digunakan menikmati konten multimedia, Samsung Galaxy J4 bisa jadi masih memiliki daya tarik lebih, apalagi ada varian warna Ungu yang menurut saya jadi warna Samsung tahun ini. Ya, Ungu juga jadi andalan Samsung pada flagship mereka, S9 dan S9+ yang ternyata memang jadi warna favorit konsumen ya. Okay, kita sudahi saja basa-basinya dan mulai masuk ke plus dan minus dari smartphone yang dibandrol Samsung seharga 2,3 jutaan ini ya. Alhamdulillah, ponsel ini sangat-sangat memudahkan pekerjaan saya karena sangat jelas apa saja titik kuat dan titik lemahnya hehe. Mari kita mulai dari kelebihannya ya. 1. Seperti saya bilang tadi, kelebihan utama ponsel ini tentu saja prestige brand-nya. Anda yang masih bujangan mungkin tak terlalu ngeh akan hal ini. Tapi coba deh datang ke acara ulang tahun anak di mana ibu-ibunya berlomba mengabadikan momen anaknya yang sedang bersosialisasi. Kalau tak iPhone, ya Samsung sih biasanya yang dipakai mereka, hehe. Dan jangan lupakan juga bahwa Samsung punya layanan purna jual yang oke punya, tersebar hingga ke kota-kota kecil. Ini sendiri sudah jadi nilai lebih yang cukup signifikan ya, terutama bagi mereka yang memang berencana memiliki smartphone dalam jangka waktu yang panjang, bukan tukang gonta-ganti seperti saya. 2. Adalah looks-nya yang menawan, dengan kaca depan bertepian dan warna ungu yang classy. Tidak ada kesan murahan sama sekali pada warna yang katanya identik dengan janda ini. Selain itu, build quality-nya juga terasa solid, walau memang masih bermaterikan plastik alias polycarbonate. Saat Anda memegangnya, Anda akan segera tahu bedanya. Bukan tak mungkin kan kalau masalah looks dan feels ini jadi kunci penentu saat pengguna yang masih galau datang ke toko offline untuk memilih apa yang akan dia beli selanjutnya? 3. Layar. Ya, layar sendiri bisa dipastikan jadi kekuatan dari smartphone keluaran Samsung. Super AMOLED yang vibrant dan sangat hidup warnanya ini dijamin bikin kesengsem mata yang melihatnya. Apalagi jika sudah terbiasa pakai smartphone dengan panel layar ini, bisa-bisa Anda takkan betah melihat layar smartphone 2-jutaan lainnya. Walau cukup disayangkan, Samsung Galaxy J4 tidak mengoptimalkan panel layar ini dengan absennya fitur Always On Display ya. 4. Baterai yang awet dan dapat dilepas. Dengan baterai yang dapat dilepas seperti ini, Anda bisa menggunakan smartphone dalam jangka waktu yang lebih panjang. Di mana jika performa baterainya sudah menurun, cukup beli baterai pengganti saja bukan? Daya tahan baterai berkapasitas mAh ini sendiri sangat mumpuni untuk digunakan mengarungi hari. Dengan pemakaian aktif bermedia sosial dan kamera, sanggup melewati 36 jam dalam sekali pengisian daya, dengan Screen-on Time sekitar 4 jam adalah sesuatu prestasi yang baik. Rupanya ini tak terlepas dari processor-nya yang sudah memiliki fabrikasi 14 nm ya. 5. Slot ekspansi memory yang mandiri. Ya, Galaxy J4 ini punya dua slot micro-sim card, dan sebuah slot khusus untuk micro-SD. Jadi Anda bisa manfaatkan internal storage-nya yang cukup luas di 32 GB untuk menginstall aplikasi dalam jumlah banyak, dan file-file media disimpan di micro-SD saja. Cocok kan buat emak-emak? Eh buat orang dengan kebutuhan social media, berfoto, dan banyak grup whatsapp maksudnya, hehe. Untuk urusan performa, saya tak bisa memasukkannya ke kelebihan ataupun kekurangan. Performanya terasa cukup gegas walaupun RAM-nya pas banget di 2 GB. Saya betah-betah saja tuh pakai smartphone ini mendampingi dailiy driver saya. Apalagi, Galaxy J4 ini sudah didukung Samsung Experience versi terbaru, yaitu yang sudah teruji dan terbukti nyaman saat saya pakai di Galaxy S9 lalu. Oh ya, skor Antutu-nya ada di angka 40-ribuan tebal, dan sayangnya saya tak sempat mengujinya untuk bermain game. Kameranya sendiri sanggup menghasilkan gambar-gambar yang dapat dinikmati dengan baik, selama berada di luar ruangan atau pada kondisi cahaya cukup. Lowlights-nya sih seperti kamera hape sejutaan, payah. Kalau kamera belakangnya bisa terdongkrak performa lowlights-nya dengan penggunaan LED Flash, maka kamera depannya sudah tak tertolong lagi dalam kondisi lowlights. Silakan bagi Anda yang mau menyaksikan sendiri hasil foto dan videonya berikut ini. FYI, videonya punya warna yang hidup, tapi tak punya stabilisasi ya. Okeh, kamera dalam kondisi lowlight saya anggap sebagai kekurangan nomor satu deh. Nomor duanya adalah hardware yang banyak disunat. Berikut ini adalah daftar sunatan hardware yang terjadi pada Galaxy J4 ini. 1. Sensor-sensor yang banyak ditiadakan pada smartphone ini. 2. Tidak adanya LED notifikasi 3. Tidak adanya LED Backlight untuk tombol kapasitif 4. Tidak adanya secondari microfon untuk noise cancelling Nah sekarang lanjut ke nomor tiga ya. Minus ini lebih ke penempatan loudspeaker yang ada di punggung ponsel dan rawan tertutup saat diletakkan di atas meja, apalagi kalau sampai diletakkan di atas kasur. Dijamin suaranya terpendam deh. Sesuatu yang dipendam itu kan tidak baik, nanti bisa jerawatan lho, hahaha. Sebetulnya kualitas loudspeaker ini masing sanat enjoyable, di mana pada volume terkencang pun tidak sampai pecah suaranya, namun untuk power dan detailnya memang tergolong rata-rata saja. Kekurangan nomor empat adalah posisi slot simcard-nya yang terhalang oleh baterai. Jadinya untuk berganti nomor, kita harus mematikannya dulu agar aman untuk melepas baterainya. Atau dengan kata lain, simcard-nya ini tidak hot swapable ya. Kekurangan nomor lima dan jadi terakhir dalam daftar yang saya buat ini adalah kekurangan paling krusial dari smartphone ini. Ya, tidak adanya sensor sidik jari alias fingerprint scanner adalah sesuatu yang terasa menjengkelkan ketika semua ponsel dua jutaan dari brand lain sudah memilikinya. Bahkan hape sejutaan saja sudah pada punya. Walau cukup terbantu dengan tombol home yang bisa digunakan untuk menyalakan layar sebelum kita membuka kuncinya, tapi tetap saja rasanya akan jauh lebih ringkas apabila memakai fingerprint scanner ya. Nah, bagaimana menurut Anda setelah melihat daftar kelebihan dan kekurangan dari ponsel ini? Tetep maju tak gentar karena sudah kesengsem dengan warna ungunya? Atau mundur teratur dan memilih bersabar menunggu yang ghoib? Pilihan saya kembalikan kepada Anda ya. Namun, jika Anda bingung ingin memilih antara Galaxy J7 Core atau Galaxy J4 ini, saya bisa dengan tegas menyarankan Anda untuk meminang Galaxy J4 saja. Terasa lebih gegas, dan juga tampilannya sudah jauh lebih kekinian. Itu saja yang bisa saya sampaikan dari perkenalan singkat saya dengan Samsung Galaxy J4 ini. Walau memang tak bisa dikatakan punya price-to-spec comparison yang baik, entah kenapa saya yakin produk ini akan laku-laku saja di pasaran. Karena rasa-rasanya orang yang ingin membelikan smartphone untuk orang tua, anak sekolah, dan pengguna smartphone pemula lainnya, bisa jadi lebih cocok dengan brand dan layanan purna jualnya ya daripada mengejar spesifikasi dan harga. Ini pendapat saya saja ya, bukan fakta, jadi sangat debatable. Bisa jadi pendapat Anda akan berbeda, dan mari belajar saling respek walau berbeda suara. Hehe. Okay sip, penonton yang smart, saya sudahi dulu ulasan kali ini, dari Kota Cimahi, Aa Gogon pamit undur diri, wassalam!